Entah kenapa, rasanya topik keuangan itu mempunyai aura-aura kuat dalam diri gua. Gua jadi selalu ingin tahu tentang hal-hal berbau keuangan seperti mengaturnya, melipatgandakannya, ataupun menguranginya. Rasanya gak pernah bosan. 

Gimana ya caranya supaya uang yang gua punya bisa memberikan hasil yang semaksimal mungkin? Gimana ya caranya supaya menghemat pengeluaran? Gimana ya caranya supaya balance?

Gua perlu belajar banyak hal. Tapi kali ini gua mau membagikan beberapa hal yang sudah gua lakukan dan TERBUKTI SAVE ME A LOT. Seakan ingin mengatakan, "Kok gak dari kemaren-kemaren aja kau bikin? Kok baru sekarang!" YAMAAP KAN BARU TAU SEKARANG. Maka dari itu, gua ingin bagi-bagi hal yang gua baru tahu 'sekarang'. Barangkali kalian juga baru tahu, jadi kita akhirnya sama-sama tahu. 

Jadi, hal pertama yang ingin gua beritahukan adalah . . .

Layanan Perbankan Online : JENIUS!

Jenius sudah diluncurkan semenjak tahun 2016... tapi baru gua pakai sekarang. (-__-)a 

Sebelumnya gua berpikir, "Ah, ngapain sih punya banyak bank. Bikin ribet." Ya memang, bikin ribet kalau punya tabungan lebih dari satu, apalagi beda bank. Kalau beda bank kan pasti kena biaya transfer antar bank! Eits, tapi tenang, gua akan membahas SOLUSI-nya di bawah. Kita fokus ke pertanyaan 'Mengapa gua pilih JENIUS?'

Ya, bren, kenapa pilih JENIUS dibandingkan perbankan online lain serupa, contohnya Digibank by DBS? 

Nah, sejujurnya, sebelum punya JENIUS, gua sudah punya Digibank by DBS. :/ Tapi, aplikasi Digibank SUSAH untuk dibuka, bahkan sampai tulisan ini diketik, gua aja udah gabisa login ke akun gua sendiri. . . Untung belum isi saldo disana. Fiuh, etapi ada juga teman gua yang fine-fine aja aplikasi DBS nya. Jadi, barangkali memang belum jalannya gua bertemu dengan Digibank. 

Setelah setahun punya Digibank (alias akhir-akhir ini) gua sedang mencari cara untuk menyimpan saldo Tokopedia gua. Gua pun mencari tabungan yang punya suku bunga yang cukup tinggi. Pencarian gua berakhir pada JENIUS yang menawarkan tabungan Flexi Saver dengan suka bunga 5% per tahun. Kelebihan Flexi Saver ini yang gua SANGAT SUKA adalah sesuai namanya FLEXIbel. Tidak seperti deposito yang mewajibkan kamu untuk menyimpan dana dalam waktu yang telah ditentukan, Flexi Saver ini BEBAS dicairkan dan ditambah SEENAK JIDAT lo. WOW. Mantap!

Berdasarkan satu kelebihan itulah, gua segera mendaftar JENIUS. Download aplikasi di Play Store, isi daftar diri beserta KTP dan NPWP. Kelar registrasi. Terus gua manggil abang JENIUS ke tempat gua buat aktivasi akun. Abang JENIUS sampai dalam waktu sekitar sejam, nungguin si abang proses data sekitar 15 menit, lalu gua memberikannya sebuah minuman gelas dan mengantarnya pergi setelah aktivasi selesai. 3 hari kemudian abang Ninja Express mengantarkan Kartu Debit M-Card ke rumah. UWOW. Ku tak pernah setakjub ini! Proses pendaftarannya MUDAH dan CEPAT banget, yaampun. Bikin jatuh cinta, euiy~

Lalu, setelah punya akun JENIUS, gua pun menggunakannya untuk kebutuhan transaksi Tokopedia. Setiap dana yang masuk ke akun JENIUS gua, langsung gua pindahkan ke Flexi Saver. Kalau gua mau pakai dananya lagi, gua withdraw dananya ke tabungan utama, lalu kirim dengan fitur Send It. Karena baru daftar, gua punya kuota GRATIS biaya transfer antar bank sebanyak 25x tiap bulannya. Lantas, kalau bulan berikutnya, bayar dong? Iya :( Bayar Rp 3.000 per transaksi. Etapi jika saldo rata-rata bulan sebelumnya antara Rp 1.000.000 sampai Rp 9.999.999 bisa dapat kuota gratis 15x. Dan kalau saldo rata-rata bulan sebelumnya di atas Rp 10.000.000 bisa dapat kuota gratis 25x. Akun gua sendiri sudah dapat award Smart jadi bisa dapat kuota gratis transaksi 15x! :D Biar lebih jelasnya, lihat aja tabel dibawah deh.

Nah, biar kalian ada sedikit gambaran tentang Flexi Saver, gua cantumin deh hasil yang gua dapat dari JENIUS ini dan perbandingannya kalau gua membiarkan dana gua disimpan di bank BCA. Dengan asumsi suku bunga JENIUS 5%, dan suku bunga BCA 0.35% (Dari suku bunga ini aja pun kalian udah bisa bayangkan perbedaan yang jauh sekali)

Suku Bunga BCA (screenshoot bulan Maret 2019)

Suku Bunga JENIUS (Screenshoot bulan Maret 2019)

Perbandingan Bunga yang Diperoleh

Tabel di atas adalah data real selama bulan Februari gua memakai JENIUS, kalian bisa melihat bahwa kalau uangnya gua simpan di Flexi Saver JENIUS, maka gua akan mendapatkan bunga Rp 747 setelah dipotong pajak. Namun kalau gua cuma biarkan di tabungan Gold BCA, gua hanya akan mendapatkan Rp 52 saja. Ya memang kalau dilihat sekilas nominalnya pasti terlihat KECIL. (Cuma Rp 747 aja pun lo ributin, bren!?) Memang kecil, itu bunga yang dihitung hanya 2 hari, sobat. Dan nominal saldo juga 6 jutaan aja. Dengan dua kondisi itu, GAMUNGKIN kan lu berharap dapat bunga 500rb? (Logikanya dimana?) Setidaknya kalau saldo rata-rata harian gua mencapai 5jt, maka gua bisa mendapat bunga sekitar 20rb-an. Yah, lumayan lah buat bayar biaya adm bank BCA. (Nah lho, bunga bank JENIUS malah dipakai untuk nutupin biaya administrasi bank BCA. (- 3-)a)



Seiring perjalanan gua memakai JENIUS, gua makin cinta dengan produknya karena KEMUDAHAN yang diberikan. Sungguh! Pada saat login, gak ribet seperti Digibank by DBS (Sorry not sorry) Lalu pada saat pemindahan saldo dari Flexi Saver ke tabungan utama maupun sebaliknya, juga gak ribet. Dan pada saat mau transfer ke orang lain ataupun top-up e-Wallet (Ovo dan Gopay) juga GAK RIBET. Penggunaannya SUPER MUDAH. Tapi kemudahan ini membuat gua was-was juga sih... Kemudahan ini membuatku takut keasyikan transaksi mulu. (= 3=)a

Gimana, gimana, udah tertarik punya akun JENIUS, belum?
(Padahal gak di bayar, tapi kok gua udah kayak marketingnya ya...)

Gua tahu pasti diantara kalian bakalan ada yang nanya,
"Kalau transfer dari JENIUS ke bank lain itu gratis. Dari bank lain mau transfer ke JENIUS bayar dong??"

Iya, bayar. Nah, justru itu, gua ingin memberitahukan SOLUSI-nya:

FLIP!

Aplikasi ini sudah ada sejak tahun 2016 atau 2017 (?). Namun, gua baru memakainya sekarang. Ketinggalan juga

Dikutip dari websitenya sendiri, FLIP adalah aplikasi untuk melakukan transfer antar bank TANPA BIAYA dan telah terlisensi oleh bank Indonesia dengan Nomor Izin 18/196/DKSP/68 🎉
Gua sendiri hanya memiliki 3 bank aktif yakni BCA, CIMB dan JENIUS. Setelah mengetahui rahasia ini, gua sudah tak perlu risau dengan biaya transfer antar bank tiap bulannya. Terimakasih, FLIP!

Proses pendaftaran FLIP juga tergolong MUDAH. Foto diri dan KTP, kelar. Tunggu verifikasi sekitar 1 hari. Akun sudah bisa digunakan. Super gampang, tidak ribet sama sekali.

Terus, cara pakainya gimana? Kalian bisa lihat panduan cara pakai di website mereka, penjelasannya sudah cukup detail kok.

Tapi, ada 3 hal yang menurut gua harus kalian ketahui sebelum memakai FLIP, yaitu:

1. Ada limit transaksi Rp 5.000.000 per harinya. Yang artinya jika kalian mau transfer lebih dari nominal tersebut, akan dikenakan biaya Rp 2.500 per transaksi dan maksmimalnya Rp 20.000.000
2. Transfer akan diproses pada jam kerja mereka saja. Senin-Jumat 08.00-18.00, Sabtu 08.00-13.30. Di luar dari jam itu bagaimana ? Ya akan diproses keesokan harinya. 
3. Kode unik akan ditahan. Jadi setiap transaksi, Flip akan meminta kamu untuk transfer beserta dengan kode unik yang mereka berikan. Nah, kode unik ini akan ditahan sampai minimal Rp 10.000 baru boleh ditarik.

Yang mungkin mengganggu adalah jam layanannya yang tidak 24 jam. Kalau kalian terburu-buru sih, yowes, nunggu aja ya. Hehe

Sejauh gua pakai aplikasi FLIP, gua udah menghemat Rp 32.500 dalam seminggu. Lumayan lah ya, bisa buat bayar biaya administrasi BCA hampir 2 bulan. (Masih ga puas nih sama biaya adm yang Rp 17.000 tiap bulannya)

Nah, itulah dua aplikasi yang SAVE ME A LOT dan gua rekomendasikan buat kalian yang ingin memaksimalkan saldo dan menghemat biaya bank. 

Gimana dengan kalian? Ada ga yang kalian ingin rekomendasikan ke gua?